Mengenal Jenis-Jenis Kapal Kontainer yang Perlu Diketahui

• menit membaca

Daftar Isi

Kapal kontainer adalah sarana transportasi laut yang dibuat secara khusus untuk membawa kontainer dengan efisiensi tinggi. Lazimnya ukuran tinggi dari kontainer yang bisa diangkut kapal ini ialah 20 kaki maupun 40 kaki dan mampu diisi dengan berbagai macam barang mulai dari elektronik hingga produk manufaktur.

Sejumlah kapal kontainer memiliki desain dan ukuran yang beragam untuk memenuhi kebutuhan distribusi barang yang berbeda. Satu diantara jenis kapal ini ialah kapal kontainer kelas besar yang mampu membawa ribuan peti kemas dan satu pelayaran. Kapal ini memiliki ukuran yang besar dengan panjang 400 meter ataupun lebih. Lebih jelasnya, berikut ini jenis-jenis dari kapal kontainer yang perlu diketahui antara lain.

1. Kapal Kontainer Panamax

Kapal kontainer panamax dibuat untuk melewati Terusan Panama dengan lebar 32,3 meter, panjang 289,9 meter dan tinggi 57,91 meter . Kapal ini memiliki kapasitas muatan yang relatif besar dan dapat membawa peti kemas di atas maupun di bawah dek. Lazimnya, kapal kontainer Panamax memiliki tonase kotor antara 50.000 sampai dengan 80.000 ton.

Keunggulan dari kapal ini ialah kemampuannya untuk berlayar melintasi Terusan Panama. Terusan tersebut menghubungkan Samudra Atlantik dan Samudra Pasifik. Selain itu kapal kontainer panamax dapat mempersingkat waktu dan transportasi antara kedua samudra.

2. Kapal Kontainer Post-Panamax

Kapal kontainer Post-Panamax merupakan jenis kapal kontainer yang dibuat untuk melewati Terusan Panama sesudah perluasannya yang selesai pada tahun 2016. Sebelum terjadinya perluasan tersebut, Terusan Panama memiliki batasan ukuran untuk kapal yang dapat melewatinya dan dikenal sebagai kapal kontainer Panamax. Kapal kontainer Post-Panamax memiliki ukuran yang lebih besar daripada Panamax sekaligus memungkinkan kapal ini membawa kapasitas peti kemas yang lebih besar.

Ciri-ciri utama dari kapal kontainer Post-Panamax ialah lebarnya yang luas, daya angkut yang lebih besar, dan kedalaman air yang lebih dalam. Dengan ciri-ciri tersebut, kapal yang bersangkutan dapat mengangkut lebih banyak peti kemas dan meningkatkan efisiensi perdagangan global dengan menampung kargo yang lebih besar.

3. Kapal Kontainer New Panamax

Kapal kontainer New Panamax merupakan jenis kapal pengangkut peti kemas generasi ke-5 yang memiliki kapasitas kira-kira 12.500 TEU. Dengan kapasitas tersebut kapal ini termasuk kapal kontainer yang berukuran besar di kelasnya.

Adapun kelebihan dari kapal kontainer New Panamax ialah kemampuan manuvernya yang baik dan ketahanan yang kuat untuk berlayar dalam berbagai kondisi cuaca di Samudera. Eksistensi kapal ini menjadi pilar utama dalam meningkatkan efisiensi dan kapasitas pengangkutan barang melalui jalur pelayaran internasional, terutama di kawasan Amerika Utara dan Amerika Selatan. Dengan kemampuannya yang memadai, kapal kontainer New Panamax menjadi satu diantara faktor utama dalam perkembangan industri perkapalan kontainer dewasa ini.

4. Kapal Kontainer Ultra Large Container Vessel (ULCV)

Ultra Large Container Vessel (ULCV) merupakan jenis kapal kontainer yang memiliki ukuran yang sangat besar dan daya angkut yang luar biasa. Kapal kontainer ini lazimnya dibuat untuk membawa ribuan peti kemas dalam satu pelayaran. Karenanya Ultra Large Container Vessel menjadi satu diantara jenis kapal kontainer paling efisien dalam hal pengangkutan barang dengan skala besar. Keuntungan penggunaan kapal jenis ini ialah kemampuannya untuk meminimalisir biaya per kontainer yang diangkut sehingga dapat menurunkan biaya pengiriman secara keseluruhan.

Dalam rancangannya, Ultra Large Container Vessel memiliki panjang kapal yang mencapai ratusan meter, lebar yang besar, dan kapasitas muatan yang dapat mencapai ratusan ton. Sejumlah Ultra Large Container Vessel bahkan dilengkap dengan teknologi dan Sistem komputerisasi yang canggih untuk meningkatkan efisiensi operasionalnya. Walaupun memberikan efisiensi dalam skala besar, kapal kontainer ini juga menimbulkan kesulitan dalam hal bermanuver di pelabuhan maupun di perairan yang sempit. Atas dasar itulah, perkembangan teknologi dan infrastruktur pelabuhan juga menjadi pilar utama dalam menunjang operasional kapal kontainer Ultra Large Container Vessel.

5. Kapal Kontainer Feeder

Kapal kontainer feeder merupakan jenis kapal kargo yang memiliki peranan penting dalam transportasi laut global. Kapal ini didesain khusus untuk mengumpulkan dan mengirimkan kontainer dari pelabuhan besar ke pelabuhan-pelabuhan yang lebih kecil maupun terpencil. Lazimnya, ukuran kapal kontainer feeder lebih kecil dibandingkan dengan kapal kontainer utama, akan tetapi kapal ini memiliki kapasitas yang relatif besar untuk mengangkut kontainer-kontainer dengan berbagai jenis barang.

Kapal kontainer feeder berperan penting dalam rantai distribusi logistik. Kapal ini membantu kelancaran arus barang, membantu perdagangan internasional, dan menghubungkan pelabuhan-pelabuhan regional dengan jaringan pelayaran global. Keunggulan dari kapal kontainer feeder ialah kemampuan berlayarnya di perairan dangkal dan melayani rute-rute yang sulit dijangkau oleh kapal besar.

6. Kapal Kontainer Ro-Ro

Kapal kontainer Ro-Ro merupakan jenis kapal kargo khusus yang dibuat untuk memudahkan sejumlah kendaraan layaknya truk, mobil, maupun trailer. Kapal ini memiliki keunikan tersendiri yakni dapat memuat kendaraan dengan cara masuk dan keluar secara mandiri tanpa memanfaatkan derek maupun kran. Dengan fasilitas “roll-on/roll-off”, proses bongkar muat dapat dilakukan secara lebih cepat dan simpel, sehingga meminimalisir risiko kerusakan kendaraan.

Selain itu, kapal kontainer Ro-Ro juga dilengkapi dengan fasilitas penyimpanan khusus untuk kendaraan yang dapat diparkir dengan aman selama perjalanan laut. Kapal ini dirancang dengan ruang kargo yang luas dan fleksibel supaya kendaraan dapat diatur dengan semestinya.

7. Kapal Kontainer Reefer

Kapal kontainer Reefer (Refrigerated Container Ship) merupakan jenis kapal kargo yang dirancang untuk membawa barang-barang yang membutuhkan suhu terkontrol. Kontainer Reefer dilengkapi dengan sistem pendinginan maupun pemanas yang dapat menjaga suhu barang di dalamnya tetap stabil, sehingga cocok untuk mengangkut berbagai barang yang sensitif terhadap perubahan suhu, layaknya makanan beku ataupun segar, bahan kimia, dan bahan farmasi. Sistem kontrol suhu ini berkontribusi penting dalam menjaga kualitas dan keamanan barang selama perjalanan laut yang membutuhkan waktu yang lama.

Kapal kontainer Reefer lazimnya memiliki sistem pemantauan suhu yang canggih untuk memastikan suhu di dalam kontainer tetap stabil sesuai kebutuhan. Kondensasi dan kelembaban yang tidak sesuai dapat merusak barang yang diangkut. Atas dasar itulah, ventilasi udara yang tepat pada kontainer Reefer penting untuk memelihara kualitas barang.

8. Kapal Kontainer Kargo Berat

Kapal kontainer kargo berat (Heavy Lift Container Vessel) merupakan kapal kontainer yang dikhususkan untuk mengangkut muatan berat. Kapal ini mampu mengangkut muatan yang banyak dan memiliki konstruksi yang kuat untuk menahan beban berat kontainer selama berlayar. Kapal kontainer kargo berat termasuk sarana transportasi yang ideal untuk mengangkut muatan besar dan berat, layaknya mesin industri, alat berat, bahan bangunan, maupun komponen besar lainnya.

Kapal ini memiliki ruang muat yang besar untuk menampung kontainer dan muatan yang diangkut maupun dibongkar menggunakan alat angkut khusus layaknya crane kapal. Dengan sistem penyangga dan pemberat yang terpasang, kapal-kapal tersebut dapat menjaga keseimbangan dan stabilitas ketika mengangkut muatan berat.

Demikian penjelasan tentang mengenal jenis-jenis kapal kontainer yang perlu diketahui. Semoga bermanfaat untuk semua yang membaca postingan ini.

Referensi:

Sasono, Herman Budi., Soegiharto., Cahyono, Rosadiro. 2014. Manajemen Kapal Niaga: Teori, Aplikasi, dan Peluang-Peluang Bisnis. Penerbit Andi. Yogyakarta.