Biaya Pendidikan: Pengertian, Tujuan, dan Jenis-Jenis
Daftar Isi
Biaya pendidikan adalah harga atau nilai uang yang dipergunakan oleh pemerintah, pelaksana pendidikan, khalayak umum, dan orang tua dari peserta didik berupa barang, pengeluaran potensial, serta uang yang dipakai untuk memanajemen dan menyelenggarakan pendidikan yang secara langsung mendorong keberhasilan dan ketepatgunaan dalam manajemen pendidikan.
Biaya pendidikan begitu penting dan tidak bisa diremehkan sama sekali. Pendidikan berperan penting dalam pengembangan masyarakat, lantaran pendidikan yang terbaik dapat menaikkan tingkat kualitas sumber daya manusia dan menunjang pertumbuhan ekonomi. Biaya pendidikan yang tidak ekonomis bisa menjadi suatu masalah bagi seseorang maupun keluarga dalam memperoleh pendidikan secara umum yang dikehendaki. Atas dasar itulah, umumnya pemerintah maupun badan nirlaba yang memberikan bantuan finansial maupun beasiswa kepada seseorang dan keluarga yang tidak sanggup membiayai pendidikan. Maka dari itu, biaya pendidikan menjadi permasalahan utama dalam pengembangan masyarakat dan mesti dicermati oleh segenap pihak.
A. Pengertian Biaya Pendidikan
Berikut ini beberapa pengertian biaya pendidikan menurut para ahli antara lain.- Menurut John W. Best dan James V. Kahn, biaya pendidikan adalah jumlah dana yang dibutuhkan dalam rangka membeli produk yang diperlukan untuk memberikan layanan pendidikan kepada seorang individu.
- Menurut Supriyadi, biaya pendidikan adalah segenap bentuk pengeluaran yang berkaitan dengan manajemen pendidikan berupa uang, barang dan guru.
- Menurut John J. Siegfried, biaya pendidikan adalah dana yang dikeluarkan tentunya mesti dibayar oleh peserta didik atau keluarganya dalam rangka mengikuti kegiatan sekolah maupun universitas, layaknya biaya kuliah, buku, transportasi, dan biaya sehari-hari.
- Menurut A. Weisbrod, biaya pendidikan adalah bentuk beban meliputi biaya yang dikeluarkan oleh pemerintah, keluarga, dan peserta didik, entah itu dengan mekanisme langsung maupun tidak langsung dalam rangka memberikan fasilitas pendidikan kepada seseorang.
- Menurut S. Radhakrishnan, biaya pendidikan adalah pengeluaran yang digunakan untuk mendapatkan tujuan pendidikan yakni peningkatan kualitas diri, sosial, dan intelektual pribadi.
B. Tujuan Biaya Pendidikan
Berikut ini beberapa tujuan dari adanya biaya pendidikan antara lain.1. Menaikkan Tingkat Kualitas Sumber Daya Manusia
Dengan adanya biaya pendidikan diharapkan dapat mendukung perkembangan kualitas sumber daya manusia, entah itu dilihat dari aspek pengetahuan, kemampuan, ataupun kepribadian. Dengan memiliki sumber daya manusia yang berkualitas dan andal, tentunya akan meningkatkan kemajuan dan pembangunan di berbagai bidang yang berbeda.2. Memenuhi Kebutuhan Pekerja
Tujuan lain dari biaya pendidikan adalah untuk memenuhi kebutuhan pekerja di berbagai bidang. Pada lingkup dunia kerja, standar pendidikan kerap kali menjadi ketentuan penting dalam penerimaan pekerja.3. Menaikkan Tingkat Status Sosial
biaya pendidikan juga dapat membantu untuk menaikkan tingkat status sosial seseorang. Dengan adanya hal tersebut kemampuan seseorang untuk naik status sosial terbuka lebar, dari keluarga miskin ke keluarga yang lebih berkecukupan.4. Menghapuskan Diskriminasi
Menghapuskan diskriminasi dalam tujuan ini maksudnya ialah untuk memberikan peluang sama bagi masing-masing individu dalam rangka memperoleh pendidikan dan tanpa terpengaruh oleh agama, derajat sosial, suku, maupun riwayat keluarga.5. Membentuk Sikap Kritis dan Inovatif
Adapun tujuan terakhir ini bertujuan mengembangkan sikap kritis dan inovatif pada seseorang, demi memungkinkan terciptanya berbagai inovasi baru dan memberikan andil besar pada pembangunan masyarakat.C. Jenis-Jenis Biaya Pendidikan
Berikut ini beberapa jenis biaya pendidikan antara lain.1. Biaya Pendidikan Langsung
Biaya pendidikan langsung adalah pengeluaran yang digunakan untuk aktivitas pembelajaran secara langsung. Aspek dari biaya ini meliputi beban kuliah, beban perpustakaan, beban laboratorium, beban seminar, beban bimbingan skripsi, dan beban ujian. Biaya pendidikan langsung termasuk pengeluaran yang sangat menonjol pada lingkup budget pendidikan.2. Biaya Pendidikan Tidak Langsung
Biaya pendidikan tidak langsung adalah pengeluaran yang berhubungan dengan aktivitas pembelajaran akan tetapi tidak secara serta merta berhubungan dengan proses belajar mengajar. Jenis biaya pendidikan ini meliputi sejumlah biaya yakni biaya akomodasi, biaya makan, biaya perawatan kesehatan, dan biaya perlengkapan sekolah. Biaya pendidikan tidak langsung ini mempunyai aspek krusial dan tempat penggunaan dana yang berlainan serta dipergunakan dalam durasi waktu tidak terbatas dan jenis penggunaan dana tidak pasti layaknya pendapatan siswa yang hilang lantaran sedang menjalani pendidikan. Selain itu, jenis biaya pendidikan ini dapat dilihat dari ketiadaannya pajak untuk sekolah lantaran karakteristik sekolah yang tidak ingin mendapatkan profit.3. Biaya hidup
Biaya hidup adalah pengeluaran yang digunakan untuk mencukupi kebutuhan keseharian selama menempuh proses pendidikan. Contoh dari biaya ini adalah biaya makan, biaya transportasi, biaya tempat tinggal dan biaya kegiatan sosial.4. Biaya Non-Pendidikan
Biaya Non-Pendidikan adalah pengeluaran yang tidak berkaitan secara langsung dengan aktivitas pembelajaran. Contoh dari biaya ini adalah biaya berwisata, biaya hiburan, dan biaya pakaian.5. Biaya Penunjang
Biaya penunjang adalah pengeluaran yang digunakan dalam rangka menunjang aktivitas pembelajaran. Contoh dari biaya ini meliputi biaya buku, biaya internet, dan biaya les privat.Demikian penjelasan biaya pendidikan: pengertian, tujuan, dan jenis-jenis. Semoga bermanfaat untuk semua yang membaca postingan ini.
Referensi:
Akdon., Kurniady, Dedy Achmad., Darmawan, Deni. 2015. Manajemen Pembiayaan Pendidikan. PT Remaja Rosdakarya. Bandung.