Pengawas Sekolah: Pengertian, Program, dan Prinsip
Daftar Isi
Pengertian, Program, dan Prinsip. Pengawas sekolah merupakan kedudukan ahli. Atas dasar itulah, kedudukan pengawas sekolah mesti melalui prosedur pendidikan profesi pengawas sekolah. Demi memperoleh pengawas yang ahli, dibutuhkan pendidikan profesi yang dengan cara subjektif mempersiapkan mereka untuk dijadikan pengawas unit pendidikan atau sekolah.
Keberadaan pengawas sekolah mesti menjadi faktor terstruktur dalam mendongkrak kualitas pendidikan supaya bersama tenaga pendidik, kepala sekolah, serta karyawan sekolahnya lainnya melakukan kerja sama membimbing dan memajukan pendidikan di sekolah yang terkait semaksimal mungkin searah dengan parameter yang sudah ditentukan. Hal itu didasari oleh standar pengintensifan kualitas pendidikan di sekolah ditinjau pada masing-masing unsur pendidikan, diantaranya kualitas lulusan, mutu tenaga pendidik, kepala sekolah, pegawai sekolah mencakup tenaga administrasi, tenaga kependidikan yang membantu proses pembelajaran, teknisi, kepengurusan sekolah, penerapan kurikulum, mekanisme evaluasi, dan unsur lainnya. Ini bermakna bahwa melalui proses mengawasi mesti jelas efeknya atas kemampuan sekolah dalam mendongkrak kualitas pendidikannya.
A. Pengertian Pengawas Sekolah
Berikut ini pengertian sekolah menurut para ahli antara lain.- Menurut Siagian, pengawas sekolah adalah tenaga pendidik yang melakukan pengamatan atas penyelenggaraan segenap aktivitas organisasi sekolah untuk memastikan supaya seluruh pekerjaan yang dilaksanakan sesuai dengan program yang sudah ditetapkan sebelumnya.
- Menurut Sukanto Teksonardiprodjo, pengawas sekolah adalah guru sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang berupaya memberikan pedoman pada pelaksana-pelaksana supaya mereka senantiasa melakukan tindakan searah dengan rancangan program.
- Menurut Nana Sudjana dikutip Sudrajat, Pengawas sekolah adalah tenaga pendidik yang melakukan aktivitas atau bertindak dalam proses mengawasi, dan ia diberi instruksi berupa tugas, kewajiban dan otoritas menjalankan pengarahan dan evaluasi atas individu dan institusi pendidikan layaknya sekolah yang diarahkannya.
B. Program Pengawas Sekolah
Berikut ini beberapa program pengawas sekolah, antara lain.- Menyelenggarakan pembinaan peningkatan mutu sekolah, performa kepala sekolah, performa tenaga pendidik dan performa segenap pegawai sekolah.
- Menyelenggarakan penilaian dan pemantauan penyelenggaraan program sekolah bersama dengan mekanisme peningkatannya.
- Menyelenggarakan evaluasi atas mekanisme dan perolehan berupa hasil program peningkatan sekolah dengan cara kerja sama bersama pemangku kepentingan sekolah.
C. Prinsip Pengawas Sekolah
Berikut ini beberapa prinsip pengawas sekolah, antara lain.- Kepercayaan (Trust). Kepercayaan merupakan aktivitas supervisi dijalankan dalam metode ikatan kepercayaan antara mereka yang sebagai pihak sekolah dan mereka yang sebagai pengawas sekolah agar supaya proses mengawasinya bisa dipercaya.
- Kenyataan (Realistic). kenyataan merupakan aktivitas supervisi dan pembinaannya dilakukan menurut informasi berupa data yang ada di sekolah.
- Kegunaan (Utility). kegunaan merupakan mekanisme dan perolehan berupa hasil pengawasan mesti berujung pada kegunaan untuk kepentingan sekolah demi mengintensifkan kualitas dan performa sekolah binaannya.
- Dukungan, Jaringan, dan Kerja Sama (Supporting, Networking, dan Collaborating). Dukungan, Jaringan, dan Kerja Sama merupakan segenap kegiatan pengawasan pada prinsipnya ialah akomodasi atas usaha sekolah mengumpulkan jaringan partisipasi secara kerja sama dengan segenap pemangku kepentingan.
- Bisa Diuji (Testable). Bisa diuji merupakan perolehan dalam bentuk hasil pengawasan mesti bisa mencerminkan keadaan realitas berdasarkan keadaan yang sebenarnya dan siap diuji kembali ataupun dicek oleh pihak manapun.
Demikian penjelasan pengawas sekolah: pengertian, program dan prinsip. Semoga bermanfaat untuk semua yang membaca postingan ini.
Referensi:
Kompri. 2015. Manajemen Pendidikan Komponen-Komponen Elementer Kemajuan Sekolah. Ar-Ruzz Media. Sleman.